Pengurus Besar Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) memperingati Hari Kartini dengan menggelar Sekolah Kader KOPRI Nasional (SKKN) angkatan ketiga di Gedung Balai Besar Pengembangan Latihan Masyarakat, Jalan Penganten Ali No. 71 A Ciracas Jakarta Timur, Jumat (21/04).
PB KOPRI PMII Gelar SKKN Angkatan Ketiga (Sumber Gambar : Nu Online) |
PB KOPRI PMII Gelar SKKN Angkatan Ketiga
Ketua PB KOPRI Ai Rahmayanti mengungkapkan pengalaman perempuan harus menjadi suasana bersama yang dapat menjadi kebijakan. Ini sebabnya organisasi perempuan harus ada. "Organisasi perempuan, KOPRI, harus tetap ada," tegasnya.Keberadaan KOPRI tidak hanya cukup melahirkan elite-elite kepemimpinan perempuan. Namun, menjadi figur yang bagus. Lebih dari itu, anggota KOPRI dapat memberikan kebermanfaatan bagi orang banyak.
"KOPRI tidak hanya berorientasi menjadi pemimpin, tapi harus cari kebermanfaatan kepada banyak orang," lanjut perempuan asal Garut itu.
Kegiatan yang dijadwalkan dari tanggal 20-23 April ini diikuti 30 peserta dari berbagai provinsi.
Persatuan Habib Jawa Timur
Masih di dalam forum yang sama, salah seorang pemateri, Nihayatul Wafiroh, mengatakan gerakan perempuan masa kini perlu mengedepankan intelektual. "Langkah awal generasi maju, kunci kalian perbanyak membaca dan menulis," ujarnya. (Robiatul Adawiyah/Abdullah Alawi)?Dari Nu Online: nu.or.id
No comments:
Post a Comment