Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mengeluarkan pernyataan politik saat menjenguk Presiden keenam Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia hanya mengajak masyarakat mendoakan SBY agar cepat sembuh dan bisa beraktifitas kembali.
"Semoga pak SBY segera pulih dan berkegiatan seperti sedia kala," kata Jokowi dikutip dari Instagramnya, Kamis (19/7).
Jokowi datang menjenguk SBY bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). Mereka langsung mengunjungi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) seusai menghadiri acara Prasetya Prawira Tentara Nasional Indonesia dan Polri di Istana Merdeka. Jokowi dan JK berangkat menggunakan mobil diiringi kawalan Paspampres sekitar pukul 09.45 WIB.
Berdasarkan keterangan Deputi Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, dalam kunjungan tersebut turut pula Ibu Negara Iriana Jokowi dan istri Wapres, Mufidah Kalla. Sementara SBY ditemani istrinya Ani Yudhoyono.
Sebelum kunjungan Jokowi-JK, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto terlebih dahulu menjenguk SBY pada Rabu (18/7) malam. Prabowo menjenguk sekitar 20 menit, dan sempat mengingatkan agar SBY menjaga kesehatannya. Dia meminta SBY tidak terlalu sibuk, meski saat ini banyak sekali agenda yang harus diikuti sebagai pimpinan partai.
"Saya ingatkan beliau kalau Bapak (SBY) sudah bukan komandan batalyon lagi, harus agak santai," kelakar Prabowo.
Anak SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang menemui Prabowo mengatakan ayahnya menjalani perawatan di rumah sakit sejak Selasa (17/7) akibat kelelahan karena kegiatan kunjungannya ke berbagai kota selama Pilkada Serentak 2018. "Pak SBY diminta dirawat di RSPAD Gatot Soebroto sehingga bisa cepat pulih," kata AHY.
No comments:
Post a Comment